Soooo.. Melloowww

Nelangsa

Aku termenung menatap senja, nelangsa menyergap hatiku, gundah gulana dirudung nestapa. Tersia-sialah diriku wahai samudera, lihatlah aku yang tengah merana resah gelisah di tapal batas penantian.
Aku berlari dalam ruhku, menggapai ujung pintu keabadian, lihatlah wahai ibunda, aku telah berhasil menggapainya, hanya tinggal nyaris sedikit, aku lolos menerobos masuk ke dalamnya.

Narsis

Aku terlahir ke dunia sebagai manusia rupawan, laksana peri turun ke permukaan, akulah anugerah terindah yang pernah diciptakan oleh Tuhan, o wahai samudera, akankan diriku abadi nan rupawan...???

Nestapa

Aku menengadah dalam kesendirian, bersujud kehadirat-Mu ya Robbi, inilah diriku yang lemah dalam gundah, duka menyelimuti kalbuku, hancurlah diriku melebur dalam ruhku.

Narsis

Wahai manusia, akulah sang Dewi Nirwana, bertudung semburat senja, bermandikan cahaya, pemuja keanggunan

Nihil

Jiwa-jiwa yang hilang kemanakah dia pergi, hatiku terluka menatap kepergiannya, tersialah segala penantianku, hancur lebur bersama sang ruh.

BROKEN HEART...

When all is gone and the story ended
Close the window and let the things left behind
He’s gone to where I don’t belong
I lost him forever and I couldn’t believe it’s true
This could have been in my life and I missed my chance
I’ll find love again but it wont be the same
I feel like crazy now you’re gone
I wish I have a gut to tell that I do care than anyone else
He’ll always own my heart but I wont get hold him or kiss him
I’ll pick up the pieces of my heart but I will never be able to forget the man I loved and lost
All I wanna do is just walk away and nothing to regret
Get my self ready for a brand new day

Me,, writing..??

Aduh gue bingung mau nulis apaan, semua ide yang ada di kepala gue mengalir begitu aja tanpa tau mau ditampung dimana..?? apa benar ya gue punya bakat nulis,, kayanya gue tuh paling ngga demen nulis diary dengan bahasa menyentuh kalbu, gue juga kurang bisa merangkai kalimat dengan baik, mau ngarang skripsi aja muter otaknya sekuat tenaga, sastra pun gue ga suka, tapi ada sih satu karya sastra yang menurut gue baguusss bgts, judulnya “Ayat-ayat Cinta, belum pernah gue membaca mahakarya seindah itu.

Gue sedang mengkaji lebih dalam mengenai bakat yang ada dalam diri gue, kayanya gue memiliki kemampuan dalam menganalisa suatu masalah… mmmm… buktinya gue dapat merangkai kata sebegini banyak, itu sudah merupakan prestasi yang bagus banget buat gue, biasanya kan ga banyak orang yang suka nulis, atau mengalami kesulitan dalam menuangkan pikirannya ke dalam sebuah tulisan, yah paling tidak, meskipun apa yang gue tulis ini sama sekali tidak penting, tapi gue telah menghasilkan sejumlah rangkaian kata yang banyak ini, dan menarik untuk dibaca buat intermezzo tatkala senggang.

Kalo pengarang novel itu kaya apa ya? Mungkin mereka jago ngayal kali ya, kalo gue sendiri susah sih, bercerita dengan lugas seperti penulis lainnya, yang ketika habis mengunjungi suatu tempat, lalu kemudian gue diharuskan untuk menulis tentang laporan perjalanan, kok ya sepertinya apa yang ada di kepala gue tiba-tiba menguap semua, jadi kalo tiba-tiba gue menulis sepanjang ini, maka itu bisa dibilang hebat. Karena gue ngga pernah menulis apapun sebelumnya, apalagi panjang begini.

Gue punya rencana untuk membuat novel, tapi masih bingung, mau mulai dari mana??? Pokoknya novel ini tentang kehidupan si Narcissist. Kenapa begitu.. ya karena gue kurang bisa mengungkapkan keindahan cinta seperti penyair sekaliber Kahlil Gibran, atau sedikit berfilosofi kaya’ novelnya Dewi Lestari itu tuch...

Tapi, sekali lagi nih, gue bilang, gue baru dalam tahap mencoba. mungkin blog ini akan sedikit berantakan, krn gue sendiri masih bingung mau mengkategorikan tulisan ini di bidang puisi, curhatan, review buku, resensi film.. secara semua tulisan disini tumplek bleg jadi satu. intinya sih tuangin aja apa yg ada di kepala gue, yg penting hasrat nulis gue tersampaikan,, ciee...